Dahulukan sedia APAR sebelum api

Bencana kebakaran merupakan salah satu bencana yang berpotensi terjadi baik di lingkungan perkantoran, tempat tinggal, maupun tempat aktifitas lainnya. Bencana kebakaran ini pada umumnya terjadi disebabkan oleh factor manusia (human error), misalnya: kelalaian manusia, seperti: menggunakan beban listrik yang melebihi kapasitas daya, menempatkan barang mudah terbakar di dekat sumber api dan lain sebagainya.

Lokasi perkantoran Bahaya kebakaran ini akan lebih mudah di atasi bila masyarakat mengetahui cara memadamkan api dengan baik dan mengetahui cara penggunaan alat pemadaman seperti APAR (Alat Pemadam Api Ringan). Alat pemadam api APAR ini secara umum dikatagorikan menjadi 3, yakni: Bubuk kimia kering (Dry Chemical Extinguisher), Carbon Dioxide (CO2) Extinguisher, Busa (Foam). Dan yang paling umum digunakan adalah APAR yang berisikan bubuk kimia kering, karena bahan bubuk kimia kering ini bisa memadamkan beberapa kebakaran yang ditimbulkan oleh sumber api kebakaran. APAR jenis ini mampu mengatasi hampir semua jenis api penyebab kebakaran. Keberhasilan pemadaman api dengan APAR perlu didukung dengan teknik atau cara penggunaan APAR itu sendiri.

Berawal dari pentingnya pemahaman dalam teknik dan fungsi penggunaan APAR, KKP Kelas II Semarang menyelenggarakan pelatihan penggunaan APAR pada tanggal 8 September 2022. Materi meliputi :

1. Pengetahuan tentang bencana kebakaran
2. Klasifikasi Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
3. Media pemadaman dengan karung goni yang dibasahi
4. Media pemadaman dengan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)

Penulis : M. Pujianto, SKM, M.Kes

You may also like...