Kewajiban vaksin meningitis bagi jamaah haji dan umroh

Halo Sobat BKK Kelas I Semarang, ketemu lagi nih, kali ini kita akan membahas tentang kewajiban vaksin meningitis bagi jamaah umrah dan haji. Berdasarkan surat edaran nomor HK.02.02/A/3717/2024 tahun 2024 tentang pelaksanaan vaksinasi meningitis bagi jamaah haji dan umroh. Sobat BKK Kelas I semarang kewajiban vaksin meningitis merupakan salah satu upaya pemerintah dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat melalui upaya pencegahan dan pengendalian penyakit tertentu pada situasi tertentu. Sobat BKK Kelas I Semarang pelaksanaan vaksinasi juga merupakan permintaan dari negara tujuan.

Vaksinasi adalah prosedur untuk memasukkan vaksin ke dalam tubuh dengan tujuan untuk memicu sistem imun tubuh dan meningkatkan kekebalan terhadap suatu penyakit. Vaksin sendiri mengandung mikroorganisme atau virus dalam keadaan lemah, hidup atau mati, atau mengandung protein atau toksin dari organisme. Dengan demikian, vaksin membantu mencegah tubuh menjadi sakit akibat penyakit infeksi dan dapat membentuk kekebalan kelompok yang melindungi individu yang mungkin mengalami gangguan sistem imun dan tidak bisa divaksinasi
Manfaat Vaksin Meningitis

1. Mencegah Penyakit Meningitis: Vaksin meningitis dirancang untuk melindungi tubuh dari infeksi meningitis, yang merupakan peradangan pada selaput pelindung otak dan sumsum tulang belakang. Penyakit ini dapat disebabkan oleh bakteri atau virus dan dapat menjadi kondisi yang serius dan berpotensi mengancam jiwa.
2. Melindungi dari Bakteri Penyebab: Vaksin meningitis menargetkan penyebab spesifik penyakit meningitis, seperti bakteri Neisseria meningitidis, Streptococcus pneumoniae, Haemophilus influenzae tipe B, dan beberapa jenis virus. Dengan demikian, vaksin ini dapat melindungi dari risiko penularan penyakit meningitis yang disebabkan oleh bakteri-bakteri tersebut
3. Mengurangi Risiko Penularan: Vaksin meningitis dapat melindungi penularan penyakit meningitis selama 2 tahun. Hal ini sangat penting terutama dalam situasi-situasi di mana risiko penyebaran penyakit meningitis tinggi, seperti saat bepergian ke daerah-daerah dengan kerumunan besar atau untuk para jamaah haji dan umrah ke Mekah dan Madinah.
4. Bermanfaat dalam Kegiatan Lain: Selain untuk kegiatan haji dan umroh, vaksin meningitis juga dianjurkan dalam kegiatan traveling lainnya karena meningitis termasuk penyakit berbahaya yang dapat menular dengan cepat dan berpotensi mengancam jiwa
5. Mencegah Penyakit Lain: Beberapa jenis vaksin meningitis juga dapat mencegah penyakit lain seperti HIV, Tuberkulosis, dan Ebola, meskipun manfaat ini lebih spesifik tergantung pada jenis vaksin yang digunakan
Berikut beberapa informasi tentang efek samping yang mungkin dialami:
1. Efek Samping Ringan: Seperti vaksin lainnya, vaksin meningitis dapat menimbulkan efek samping ringan seperti kemerahan di tempat suntikan atau demam ringan
2. Efek Samping Lebih Beragam: Beberapa orang yang mendapatkan vaksin jenis MenB mungkin mengalami efek samping yang lebih beragam, seperti kelelahan atau sakit kepala
3. Reaksi Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI): Terkadang, vaksin meningitis juga bisa menimbulkan reaksi ikutan pasca imunisasi (KIPI), meskipun hal ini tergolong cukup jarang terjadi
4. Reaksi Alergi Berat: Orang yang pernah mengalami reaksi alergi berat atau anafilaksis setelah mendapat vaksin meningitis, baik MenACWY atau MenB, atau vaksin lainnya, sebaiknya menghindari vaksin ini

5. Sakit dan Kondisi Medis: Orang yang sedang sakit, seperti demam, sebaiknya menunda suntikan vaksin meningitis hingga kondisinya benar-benar sehat
Sobat BKK Kelas I Semarang Vaksinasi Meningitis Meningokokus merupakan suatu kewajiban bagi mereka yang datang ke Arab Saudi dengan menggunakan visa haji dan umrah. Bagi jamaah umrah dan jamaah haji yang ingin melaksanakan vaksinasi Meningitis Meningokokus sebagai upaya pelindungan kesehatan, dapat melakukan pelaksanaan vaksinasi di UPT Bidang Kekarantinaan Kesehatan dan fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan layanan vaksinasi internasional. Informasi rumah sakit dan klinik di Jawa Tengah yang melaksanakan pelayanan vaksinasi international bisa Sobat BKK Kelas I Semarang akses di link berikut https://kespelsemarang.id/index.php/daftar-rs-klinik-penerbit-icv/.
Pada tahun 2024 jumlah jamaah haji yang dilakukan pemeriksaan di asrama haji embarkasi SOC sebanyak 36.037. Dengan persentase gender 53,6% wanita dan pria 46,4%. Berdasarkan umur jamaah haji didapatkan data umur >=60 tahun pria 7657 orang, wanita 7605 orang, umur 50-59 tahun pria 5220 orang, wanita 6427 orang, umur 40-49 tahun pria 2632 orang, wanita 4019 orang, umur 30-39 tahun pria 848 orang, dan wanita 947 orang, umur 20-29 tahun pria 355 orang, wanita 281 orang. Sedangkan untuk jamaah umroh yang melewati bandara Adi Soemarmo Solo sebanyak 4764 orang, dari gambaran data di atas bisa kita lihat Sobat BKK Kelas I Semarang bahwa antusiasme masyarakat Jawa Tengah untuk melaksanakan umroh dan haji sangat tinggi. Di mana hal tersebut pastinya terdapat faktor resiko penularan penyakit.

Lantas bukti apa yang ditunjukkan bahwa pelaku perjalanan tersebut sudah melakukan vaksinasi? Berdasarkan PMK no. 23 tahun 2018 tentang Pelayanan dan penerbitan vaksinasi internasional bukti bahwa telah diberikan vaksinasi internasional adalah dengan pemberian sertifikat vaksinasi internasional atau yang dikenal oleh masyarakat dengan buku ICV atau buku kuning. Sobat BKK Kelas I Semarang sertifikat vaksinasi internasional merupakan hal yang wajib bagi pelaku perjalanan umroh dan haji, di mana akan dilakukan pemeriksaan validasi pada saat keberangkatan di bandara, dan akan dicocokkan dengan data di aplikasi sinkarkes. Jadi Sobat BKK Kelas I Semarang apabila melakukan vaksinasi harus mendapatkan sertifikat vaksinasi internasional. Keabsahan sertifikat vaksinasi internasional dapat di cek secara mandiri di link https://sinkarkes.kemkes.go.id lalu di klik menu cek dokumen. Dan masa berlaku vaksin meningitis itu 3 tahun ya Sobat.

Sobat BKK Kelas I Semarang, untuk besaran biaya pelayanan vaksinasi meningitis yaitu Rp. 305.000, yang mana biaya tersebut sesuai dengan tarif penerimaan negara bukan pajak sesuai dengan ketentuan perundang-undangan, bagi wanita usia subur dilakukan pemeriksaan kehamilan dengan metode prosedur plano test (PP Test) dan itu gratis ya Sobat. Di BKK kelas I Semarang pendaftaran vaksinasi internasional bisa melalui link https://sinkarkes.kemkes.go.id
Jadi Sobat BKK Kelas I Semarang jangan pernah takut untuk melakukan vaksinasi meningitis ya, karena pemerintah telah menjamin keamanan, serta rumah sakit dan klinik yang melaksanakan vaksinasi meningitis telah terjaga mutunya. See you soon..

Penulis: Ardi Prasetyo

You may also like...